
Memang tidak bisa dipungkiri lagi bahwa tuna dan tongkol menjadi jenis ikan yang paling banyak dijumpai dipasar ikan.
Aka tetapi, banyak masyarakat kita yang beranggapan bahwa ikan tuna itu adalah ikan tongkol, begitu pun sebaliknya. Ya, hal ini dikarenakan ikan tuna memiliki tampilan fisik yang hampir mirip dengan ikan tongkol.
Padahal, tuna dan tongkol merupakan jenis ikan yang berbeda lho. Nah, untuk mengetahui perbedaannya mari kita simak saja langsung ulasannya di bawah ini.
1. Karakteristik Ikan Tuna
Ikan tuna termasuk kedalam spesies ikan yang memiliki kemampuan berenang dengan kecepatan mencapai 50 km/jam. Berkat kemampuannya tersebut, maka wajar saja jika ikan tuna banyak dijumpai di kawasan geografis lintas samudera.
Dengan kata lain, ikan tuna tersebar diseluruh perairan tropis dan subtropis. Adapun mengenai ikan tuna di perairan Indonesia yang terbagi kedalam empat spesies berbeda, yakni yellow fin tuna, big eye tuna, albacore, dan southern blue fin tuna.
2. Karakteristik Ikan Tongkol
Lain halnya dengan ikan tongkol yang termasuk kedalam keluarga scombridae, dimana mereka lebih suka hidup secara berkelompok. Kebiasaan tersebut dikarenakan adanya sebuah zat perangsang pada kulit ikan tongkol yang bsa dirasakan oleh spesies tongkol lainnya. 67
Guna mempertahankan hidupnya, ikan tongkol ini sering melakukan migrasi. Menariknya lagi, ternyata ikan tongkol memiliki sifat karnivora (pemakan daging) dan lebh suka berada diperairan yang hangat.Itu sebabnya, mengapa ikan tongkol banyak dijumpai di perairan Indonesia.
3. Perbedaan Habitat
Ikan tuna pada umumnya banyak ditemukan di perairan laut yang dalam, sedangkan ikan tongkol lebih sering berada di perairan dangkal yang dekat dengan pesisir.
4. Perbedaan Tekstur Daging
Dinilai dari tekstur dagingnya, ikan tuna memiliki daging berwarna merah muda dengan tekstur yang halus serta lembut. Sehingga tak heran jika hidangan ikan tuna memiliki cita rasa yang begitu lezat. Bahkan, ikan tuna mentah pun masih tetap nikmat untuk dikonsumsi lho.
Berbeda dengan ikan tongkol, yang mana dagingnya tampil dengan warna gelap kehitaman serta bertekstur kasar. Nah, karena hal ini lah yang membuat sebagian orang kerap mengalami rasa gatal di tenggorokan setelah mengonsumsi ikan tongkol.
5. Bobot dan Ukuran Tubuh
Sebenarnya bobot ikan tuna cukup bervariasi, dan yang terberatnya bisa mencapai hingga 411 kg. Adapun bobot maksimal pada ikan tongkol yang hanya mencapai 8 kg saja.
Dengan bobotnya yang lebih berat, secara otomatis ikan tuna memiliki ukuran tubuh yang lebih panjang ketimbang ikan tongkol. Ukuran panjang tubuh ikan tuna dewasa bisa mencapai 4,6 meter, sementara ikan tongkol dewasa berada dikisaran 50-60 cm saja.
6. Tampilan Fisik
Jika dilihat lebih detail, maka perbedaan fisik antara ikan tuna dengan ikan tongkol akan terlihat jelas. Kulit ikan tuna cenderung berwarna biru perak dengan garis hitam di bagian atasnya, sedangkan ikan tongkol tampil dengan mengusung warna biru gelap yang terdapat pola garis unik di bagian punggung.
Bukan hanya itu, ikan tongkol juga tidak memiliki sisik serta tubuhnya yang terasa licin. Berbeda dengan ikan tuna yang tubuhnya diselimuti oleh sisik. Adapun sirip ikan tongkol yang terlihat pendek, sedangkan sirip ikan tuna lebih panjang dan berwarna kuning.
Nah, buat kamu yang ingin memesan berbagai jenis ikan laut segar secara online, silahkan kunjungi situs www.balidamena.com.